Pendidikan Sistem Pesantren Mengisi Kebutuhan Zaman, Dini Hari Santri Sudah Dibangunkan
Pendidikat sistem pesantren terbaik hingga kini. Antisipatif dan adaptif terhadap perubahan zaman. Kurikulumnya terhubung dalam semua aspek perkembangan. Role modelnya para pewaris nabi, kiyai. Pendidikan tertua di tanah air ini terus berkontribusi mencetak generasi yang berilmu dan beradab, tangkas dan berwawasan global.
Intensif pendidikanya. Jam 03.30 WIB salat malam sebagai pembuka rutinitas harian. Berikutnya jamaah Subuh, ngaji kitab, persiapan sekolah, piket, mandi, sarapan, apel pagi, salat duha, kegiatan madrasah I, salat Zuhur, makan siang, kegiatan madrasah II, salat Asar, pengajian sore, salat Magrib, pengajian kitab, salat Isya, murajaah tahfidz, makan malam, belajar mandiri, dan ditutup dengan istirahat (tidur malam jam 22.00 WIB).
Kegiatan pendidikan MA Diponegoro Yogyakarta dibuka dengan kegiatan sholat malam. Dengan metode berjamaah santri secara terpimpin mendirikan salat lail, tahajud, hajat, dan witir. Salat malam ini dimaksudkan untuk mengasah kecerdasan fikiran, kesehatan badan dan sebagai ibadah tambahan.
Dalam buku Guide Book for Santri MA Diponegoro Yogyakarta 2023 dipaparkan secara jelas tujuh kunci meraih kesuksesan, 7 success keys for santri. Satu dari tujuh tersebut adalah, night prayer melaksanakan salat malam. Caranya ialah mengajak, membimbing, melatih, dan membiasakannya. Orang-orang salih zaman dahulu senantiasa menjalankan ibadah salat malam.
Salat malam ibadah yang dibanggakan Allah. Dini hari murid-murid asrama II Pondok Pesantren pangeran (PPP) Diponegoro Sembego Maguwoharjo menjalankan salat malam secara berjamaah. Mereka adalah santri putra kelas X dan XI Madrasah Aliyah (MA) Diponegoro Yogyakarta. Program salat malam menjadi komitmen pendidikan pesantren, madrasah dan orang tua wali murid mendukungnya.
Salat tahajud dilaksanakan sebanyak 6 rekaat dengan setiap 2 rekaat salam. Salat hajat sebanyak 12 rekaat dengan 6 salam dengan pola setiap 2 rekaat salam. Masing-masing rekaat setelah baca Al Fatihah mebaca ayat Kursi dan al Ikhlas. Night prayer dilengkapi salat witir 3 rekaat dengan 2 salam.
Proses membangunkan santri unik, ada yang langsung bangun ada pula yang berkali-kali butuh distimulasi. Prinsipnya sabar. Mereka anak-anak yang baik, mau menerima bimbingan, arahan, dan pengajaran-pengajaran. Bangun pagi berat bagi sebagian orang, namun menjadi ringan karena lingkungan pesantren tertata dan kegiatanya terstruktur.
Rasyid (15) murid kelas X mengatakan, cukup pintu kamar diketuk, saya bisa langsung untuk bangun dan ambil air wuldu. Semenara itu Faza (16) murid asal Kalimantan ini tidak mempan jika pintu hanya diketuk, dia harus dibangkitkan, ditarik-tarik tanganya lalu dipukul-pukul pantatnya, baru bisa bangun. Hanya santri yang sakit saja yang aman dari gerakan night prayer ini. bj