• 0811-3201-0001
  • madipoyk@gmail.com
  • Maguwoharjo, Yogyakarta
Keagamaan
Destinasi Budaya Halal Bihalal, Membangkitkan Santri Menjadi Generasi yang Cerdas nan Dicinta Allah

Destinasi Budaya Halal Bihalal, Membangkitkan Santri Menjadi Generasi yang Cerdas nan Dicinta Allah

Sejarah yang berulang dan keberuntungan yang takkan bisa tergantikan. Halal bihalal 1446 H berkah dan berhikmah. Warga sekolah dan madrasah bersama-sama merayakan hari pertama masuk sekolah dengan halal bihalal. Perayaan ditandai dengan membaca ikrar bersama-sama untuk saling maaf memaafkan, menjaga tali silaturahim, mengokohkan kekeluargaan dan persaudaran dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar dan meningkatkan mutu pendidikan.

Dipimpin Drs KH Jambari seluruh murid, guru, karyawana dari satuan pendidikan MIMAGO, SMP Diponegoro, SMK Diponegoro, MA Diponegoro, dan Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro Sembego Maguwoharjo membaca ikrar halal bihalal secara sadar dan kidmat pada Rabu, 9 April 2025 di lapangan komplek 1 pesantren. Semua bercita-cita, semua berharap dan semua berniat kedepan untuk menjadi lebih baik.

Kepada para santri, Pengasuh Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro, KH Muhammad Syakir Ali bertausiyah lagi berseru untuk bersama-sama mengagungkan asma Allah dan bertahmid untuk-Nya. Allahu Akbar, Allahu Akbar mari kita senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. Allahu Akbar, Allahu Akbar mari kita saling maaf memaafkan zahiran wabatinan. Allahu Akbar, Allahu Akbar mari terus berusaha untuk menjadi generasi yang cerdas nan tangguh, yang mencintai lagi dicintai Allah dan orang tua kita! Demikian tausiyah Romo Kiyai Syakir secara singkat padat mengingat terik Matahari begitu mulai menyengat di kepala peserta halal bihalal.

Hari yang indah dan berharga. Segenap murid, guru, karyawan dan pengurus yayan Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro Sembego Maguwoharjo merayakan ritual syawalan halal bihalal yang diselenggarakan di Sembego tersebut ditutup dan disempurnakan dengan doa dan berjabat tangan, musafahah. Matahari naik dua tombak lebih tinggi, usai musafahah dilanjutkan kegiatan di masing-masing satuan pendidikan, tukar kado, bersih-bersih dan persiapan kelas.

Destinasi budaya yang sakral dan berkah. Lahirnya dari istana negara sedari Presiden Ir H Soekarno, halal bihalal melegenda. Lestari hingga kini termasuk dalam hal ini ditradisikan warga satuan pendidikan di Yayasan Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro. Halal bihalal disemarakkan dengan trip silaturahim kepada pengsuh, pengurus yayasan dan tokoh masyarakat.

Halal bihalal kaya dengan nilai-nilai kebudayaan dan menjadi simbol peradaban manusia masa depan. Kepala sekolah/madrasah berserta guru dan karyawan dari unsur MI Ma’arif Bego (MIMAGO), SMP Diponegoro, SMK Diponegoro dan MA Diponegoro berbondong-bondong sowan kepada sesepuh dan tokoh masyarakat untuk menghaturkan salam ta’zim, permohonan maaf, doa restu dan petuah-petuah disetiap kunjungan silaturahim.

Dari halal bihalal dan trip silaturahim kepada pengurus yayasan dan tokoh masyarakat segenap guru dan karyawan mendapatkan kegembiraan, pengetahuan, kesejahteraan, dan kemakmuran. Selain mendapati jaminan silaturahim sebagaimana sabdan Nabi –berkah umur, kelapangan rezeki, menambah muruah dll, melalui jalan silaturahim guru-guru mendapati hangatnya pengakuan rasa kekeluargaan dan persaudaraan pula jamuan-jamuan yang bergizi nan beraneka ragam pilihan. Tabik. Bj

Bagikan berita :
Ada Pertanyaan,
Silakan WA kami..