Duta Lingkungan MADIPO Presentasikan “The Breaks Pemanfaatan Ecobriks” di UII Yogyakarta
Duta lingkungan MADIPO, Akbar Ariban Saputra, Taufik Nur Fadilah dan Muhammad Ihsan Musaffa presentasikan paper, The Breaks, Pemanfaatan Echobriks Botol Bekas untuk Rak Piala dan Tanda Mata, pada Sabtu, 14 Desember di event Loka Rakhsa 2024 Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Aksi-aksi nyata penting dan kontributif. Limbah plastik di mana-mana tak terkecuali di madrasah. Muhammad Ihsan dkk memperhatikan bahwa setiap perilaku atau aktivitas warga madrasah acap kali menyisakan limbah. Material habis pakai seperti halnya kertas, plastic, sisa makanan dll berakhir menjadi sampah.
Buanglah sampah ditempatnya ajakan semu. Pengunaan plastik berlebihan namun setelahnya dibuang. Ihsan dkk meyakini tiada yang sia-sia apa saja yang ada di muka bumi, termasuk dalam hal ini sampah atau limbah yang acap kali menjadi masalah sosial dan kesehatan.
Sebagai santri yang mengimani kitab suci Al-Qurán penuntun kehidupan, Muhammad Ihsan Musaffa, Taufiq Nur Fadilah dan Akbar Arbian Saputra di forum Loka Rakhsa UII Yogyakarta menyeru kebaikan dan menghalau kemunkaran dengan mengajak diri dan masyarakat untuk melindungi lingkungan dari pencemaran, keburukan dan bahaya kerusakan lingkungan.
Kelestarian alam berperan penting untuk keberlanjutan generasi masa depan. Menjaganya, merawatnya dan membangun lingkungan yang tertata dan bersih merupakan langkah mulia dan perintah agama. Lestarinya lingkungan alam dapat mendukung kesejahteraan generasi saat ini dan masa mendatang.
Hal kecil berdampak besar dan berkah. Lingkungan kita surga dunia bilamana senantiasa pintar kita menjaganya. Allah telah memberi kita tempat terbaik di bumi yang indah dan lengkap dengan sumber daya apa yang kita perlukan. Namun jauh-jauh hari Allah telah mengingatkan kita untuk tidak mengkufuri atau merusaknya.
Di forum Loka Rakhsa UII Yogyakarta paparan Muhammad Ihsan dkk menawarkan intervensi Diodima sebagai upaya dan gerakan atisipatif pencemaran dan masalah sampah. Sampah, limbah, dan material bekas hendaknya diorganisasi dan dimanfaatkan (Diodima).
Mengorganisasi dan memanfaatkan sampah merupakan perilaku pintar dan islami. Spiritnya ialah menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan untuk kehidupan masa depan yang lebih berkualitas. Sampah atau limbah tidak boleh dibiarkan atau dibuang tetapi hendaklah diorganisasi dan dimanfaatkan kembali . Ecobrik pemanfaatan botol bekas untuk rak piala dan tanda mamta, diantaranya.
Ecobrik bertujuan mengurangi volume jumlah sampah plastik di asrama dan madrasah. Menciptakan produk fungsional. Meningkatkan kesadaran santri menjaga kelestarian lingkungan dan daur ulang limbah.
Tergerak dari pemikiran dan permasalahan. Keberanian dan semangat Ihsan, Akbar dan Taufiq berpartisipasi dalam pagelaran Loka Rakhsa UII Yogyakarta sebab mereka aktifis lingkungan hijau di pesantren. Di MADIPO santri mendapati teritori sebagai tanggung jawabnya dan perilaku rajin, rawat, resik, rapi, ringkas (P5R) dibudayakan. Bj