Delegasi MA Diponegoro Memborong 5 Juara Dalam Lomba PorsemaNU
Santri MA Diponegoro berhasil mendapatkan 5 juara lomba pada Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif NU (PORSEMANU) yang diselenggarakan oleh LP Ma’arif NU Kabupaten Sleman. Kegiatan PORSEMANU adalah kompetisi untuk memberikan wadah terhadap seluruh siswa dari tingkat MI/SD, MTS/SMP, dan SMA/MA/SMK. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 31 Januari 2023-2 Februari 2023. Kegiatan ini berlokasi di beberapa tempat seperti Pondok Pesantren As-Salafiyah Mlangi, Pondok Pesantren Al-Falahiyyah Mlangi, dan SMP Ma’arif Gamping.
Pada kegiatan tersebut, santri MA Diponegoro kelas X IPA dan IPS mengikuti beberapa cabang lomba baik bidang seni maupun olahraga. Seluruh santri memberikan usaha yang terbaik yang dibuktikan dengan ketekunan mereka dalam berlatih dan juga keberanian mereka ketika tampil di depan peserta yang lain. Walaupun dengan keterbatasan waktu persiapan, karena tidak ada undangan resmi dari Panitia yaitu dari LP Ma’arif, namun sebagai madrasah yang di bawah naungan NU, MA Diponegoro tetap berpartisipasi dalam kegiatan ini. Santri MA Diponegoro tetap semangat dalam setiap latihan bersama para ustadz ustadzah pembimbing yang mendampingi supaya santri memiliki semangat dan tekad yang kuat.
Berkat doa dan usaha dari semua pihak dan para santri, kontingen MA Diponegoro berhasil menjadi juara dalam lima cabang lomba. Adapun juara-juara tersebut adalah juara 1 lomba pidato bahasa Inggris oleh Muhammad Ihsan Musyaffa, juara 2 lomba catur oleh Alia Keisha Fawzia, juara 3 lomba pidato bahasa Inggris oleh Flora Salsabila, juara 3 lomba tahfidz oleh Nabira Karim Ayu Santoso,, dan juara 3 lomba tennis meja oleh Nayla Farah Azkia.
“Dengan adanya lomba ini saya jadi belajar bahwa menjadi juara bukanlah sesuatu yang mustahil. Alhamdulillah” Ucap Ahmad Ihsan Musyaffa yang berhasil menjadi juara 1 lomba pidato bahasa Inggris. MA Diponegoro selalu mendukung santri untuk selalu berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan, salah satunya adalah dalam mengikuti setiap kegiatan perlombaan, baik lomba di internal maupun eksternal. Hal ini bertujuan untuk menjadikan santri figur yang ahli baik dalam bidang akademik, maupun dalam bidang non-akademik. MA Diponegoro juga berharap bahwa seluruh santri akan selalu semangat dalam menorehkan prestasi.
