Hasil PTS Dipetakan, Melalui PLC Madipo Lakukan Audit Internal Pembelajaran
Madrasah Aliyah Diponegoro secara berkelanjutan memelihara dan meningkatkan mutu pembelajaran. Dari PTS pada 17-25 September 2024 kompetensi akademik, sosial, kreativitas, kominikasi, berfikir kritis dan kolaborasi santri telah diukur. Pula dari penilaian tersebut ditetapkan kemajuan dan hasil belajar santri.
Penilaian tengah semester (PTS) gasal berlangsung lancar. Guru-guru pengampu mata pelajaran telah melaporkan penilian. Dari PTS yang berupa tes tulis, lisan dan praktik telah menghasilkan data kompetensi dan informasi kemajuan belajar santri. Informasi tersebut penting agar pengajaran kian efektif dan motivasi belajar meningkat.
Sebagian besar hasil penilaian mencapai target pembelajaran. Kriteria ketuntasan minimun (KKM) dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran (KKTP) dapat dicapai. Satu dua mata pelajaran masih dibawah kriteria ketuntasan. Keberhasilan dan penghambat ketercapaian belajar perlu disibak sehinga dapat diidentifikasi penyebabnya dan dipecahkan permasalahnya.
Pemeriksaan mutu pembelajaran madrasah dilaksanakan melalui Professional Learning Community (PLC) of MA Diponegoro pada 28 September 2024. Dokumen PTS dan hasilnya, giat dan gaya belajar santri, sarana dan prasarana pula metode dan kreatifitas pembelajaran dipetakan dalam pertemuan PLC.
Hadir dalam pertemuan tersebut guru-guru MIPA, TIK, agama, sains sosial ekonomi budaya dan bahasa serta guru PJOK. Semua guru memberikan laporan hasil PTS dan refleksi pelaksanaan pembelajaran. Perolehan PTS 80.0 atau lebih memenuhi KKM/KKTP direkomendasikan untuk program pengayaan. Dan nilai yang kurang darinya akan dilakukan penguatan melalui remidi.
Hasil PTS merupakan dokumen administrative, sifatnya dinamis dan progresif. Santari yang berhasil mencapai nilai KKM/KKTP perlu didorong agar gembira, maju dan terpelihara giat belajarnya, bakatnya dan kecerdasanya dengan kegiatan-kegiatan pengayaan dan pengembangan. Santri yang masih lemah diberikan kesempatan dan giat review pembelajaran.
Pada forum PLC Manajer Kurikulum dan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), Afrizka Premana Sari MSc mengajak guru-guru untuk melakukan refleksi bersama. Yakni mengevaluasi secara reflektif untuk perbaikan dan peningkatan usaha-usaha pengajaran. Mencari dan menemukan cara-cara menolong santri dan memperkuat semangat mereka untuk lebih giat belajar sehingga kedepan lebih siap untuk menjalani penilaian akhir semester (PAS).
“Hasil dari PTS gasal kita akan gunakan untuk bahan evaluasi pada system dan pelaksanaan pembelajaran berikutnya. Hasil PTS ini juga kita akan berikan kepada wali murid pada pertemuan komite dan orang tua awal bulan mendatang”.
Event pertemuan rutin kami adakan untuk memperkuat komunikasi guru dan orang tua sehingga terjalin baik. Tujuanya kerja sama madrasah dan keluarga kian kuat dan kompak. Selain hasil PTS, madrasah juga akan menyampaikan laporan perkembangan ubudiyah santri dan progres pendidikan di pesantren. Demikian jelas Afrizka informatif.
Selain ajang akademik pendidikan dan pelatihan, PLC MA Diponegoro juga merupakan forum konsolidasi guru untuk kelancaran tugas-tugas fungsional dan koordinasi lintas kegiatan antar bidang. PLC mendorong sumberdaya keguruan madrasah untuk tumbuh dan berkembangnya inovasi dan kreatifitas dalam pembelajaran, riset dan peningkatan kapasitas profesional guru. Bj