• 0811-3201-0001
  • madipoyk@gmail.com
  • Maguwoharjo, Yogyakarta
Acara
Pengajian Ahad Pagi Lestari & Bergizi, 6 Santri Performance Simaan Terbuka Tahfidz Al Qur’an

Pengajian Ahad Pagi Lestari & Bergizi, 6 Santri Performance Simaan Terbuka Tahfidz Al Qur’an


Pagi buta aula Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro Sembego Maguwoharjo Ahad, 1/12 lestari menyambut Jamaah Pengajian Ahad Pagi. Tikar terhampar rapi tertata siap ditumpangi para hadirin untuk mengaji sembari sedu teh hangat dan sepotong roti.

Kala itu pekan pertama Desember 2024. Jam 05.15 enam santri Madrasah Aliyah Diponegoro membonceng acara di mimbar pengajian ahad pagi dengan amaliyah Simaan Terbuka program uji publik madrasah, Tafidzul Qur’an. Menguatkan, mendorong dan menampilkan progres hafalan melalui forum pengajian ahad pagi di aula pesantren merupakan perwujudan belajar dan kecintaan santri terhadap kitab suci, Al Qur’an Al Karim.

Jam 06.00 pengajian dimulai. Sejatinya Rama KH Muhammad Syakir Ali yang mengisi, sebab sedang pemulihan kesehatan Rama Kiyai di badali, Direktur Madrasah Diniyah Diponegoro, H Muhammad Zaidun Al Khadirin Lc MHum.

Kiyai Muda M Zaidun Lc MHUm membacakan syarah Kitab Arbain Nawawi pada Hadis ke-22 yang diriwayatkan Imam Muslim. Ada 4 hal yang dibenarkan Rasulullah Saw kepada sifulan dari pertanyaan peluangnya masuk surga sebab mengerjakan salat yang wajib, berpuasa Ramadhan, menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram.

Salat yang wajib mulanya lima puluh kali banyaknya. Perintah salat langsung dari Allah Swt kepada baginda Rasulullah Muhammad Saw, tanpa perantara malaikat. Tak bisa dibayangkan repot dan beratnya salat 50 kali dalam sehari semalam. Lobi dan negosiasi Nabi direstui. Perlindungan terhadap ummat dijamin dan bobot pahala tetap sama. Teruntuk ummat Muhammad setiap 5 waktu pelaksanaan salat dilipat gandakan 10 kali lipat.

Ibadah salat sedari Kanjeng Nabi Adam As didirikan. Salat subuh ialah salatnya Nabi Adam As. Salat Dzuhur ialah salatnya Nabi Daud As. Salat asar ialah salatnya Nabi Sulaiman As. Salat mahgrib ialah salatnya Nabi Ya’qub As dan salat Isya’ ialah salatnya Nabi Yunus As. Salat menjadi inti ibadah dalam penghambaan manusia kepada Allah Swt. Salat begitu penting dan pokok.

Ummat Muhammad Saw istimewa dan dimulyakan. Nabi Musa As pernah iri dan berkeinginan kuat untuk menjadi ummat di eranya Nabi Muhammad Saw. Salat yang diwajibkan dalam sehari semalam hanyalah 5 kali saja, bukan 50 kali. Pahala salat lima kali sebanding dengan 50 kali dari umat-umat sebelum ummat Nabi Muhammad Saw. Subuh, Dzuhur, Asar, Maghrib dan Isya. Selebihnya adalah salat-salat yang sunnah.

Melaksanakan salat wajib yang 5 menjadi pertanda syukur dan kesalehan. Yang pertama kali kelak menjadi ukuran perhitungan amal manusia. Bilamana salatnya diterima berikutnya potensi amal-amal yang lain turut diterima. Namun belum tentu sebaliknya. Salat untuk didirikan selama jiwa dikandung badan. Salat lima waktu sebab seseorang mendapat kemudahan masuk surga.

Allah Maha Pencipta Yang Sempurna. Manusia dikaruniai 5 panca indra yang sakti. Mata, telinga, hidung, lidah dan kulit lengkap dengan fungsi-fungsinya. Strukturnya canggih mampu bertugas dengan super. Dengan pancaindra manusia bisa merespon apa saja yang dilihat, didengar, diraba, dihirup dan dirasa. Relevan dan logis kenapa 5 waktu wajib ain. Bagi mu’min yang muhsin mendirikan salat 5 waktu merupakan manifestasi rasa syukur kepada Allah Swt.

Persembahan untuk masyarakat. Tua, muda dan belia, laki-laki pun perempuan semua disilahkan. Pengajian Ahad Pagi lestari ambil peran turut serta berkontribusi membangun kesalehan ummat. Pelaksanaanya disiplin dan tertata. Waktunya efektif 60 menit, untuk kuliah umum sekalian sessi penutup dengan hadiah bacaan zikir tahlil bersama teruntuk para pendahulu, pendukung syiar pendidikan pondok pesantren dan ahli kubur keluarga hadirin pengajian.

Kepada Hadirin Jamaah Ahad Pagi dan Santri, Kiyai Muda H Muhammad Zaidun Lc MHum mengumumkan episode pengajian Ahad Pagi berikutnya akan mengupas bab filosofi salat lima waktu dari syarah kitab Arbain Nawawi. Bj

Bagikan berita :
Ada Pertanyaan,
Silakan WA kami..