Seminar Motivasi Belajar Untuk Mencetak Santri yang Unggul dan Kreatif
Selasa (13/12/2022), MA Diponegoro Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Seminar Motivasi Belajar. Seminar ini diikuti oleh seluruh santri MA Diponegoro dan berlangsung dari jam 07.30 hingga 09.00 WIB. Seminar Motivasi ini diisi langsung oleh salah satu ahli psikologi, Pak Hendra, yang sudah beberapa kali memberikan konseling pada santri MA Diponegoro.
Seminar ini berfokus pada motivasi santri untuk meningkatkan semangat dalam belajar dan mengaji di MA Diponegoro, dan juga mengikuti arahan dan bimbingan Para Guru dengan Baik. Pada sesi ini, juga diberikan materi tentang identifikasi perasaan suka, kagum, cinta, sayang ataupun nafsu. Di mana salah satu bentuk sayang tersebut adalah sayang kepada orang tua. “Saya jadi tahu batasan perasaan, sehingga dalam berinteraksi dengan teman di sekolah atau pondok tidak akan kebablasan apalagi sampai terbawa oleh nafsu” ujar Fina, ketika ditanya oleh salah satu Guru setelah mengikuti seminar.
Kegiatan yang dilakukan setelah rangkaian Penilan Akhir Semester atau Final Assessment yang dilaksankan dari 28 November – 10 Desember 2022 ini, bertujuan untuk membuat santri memiliki jiwa yang bersemangat dalam belajar dan meraih cita-cita. Selain itu, santri juga diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik, dengan melaksanakan dan mematuhi tata tertib yang sudah diberlakukan di lingkungan Pesantren. “MA Diponegoro selalu mengajarkan kepada santri, bahwa sebuah kasus atau permasalahan bukanlah sebuah aib melainkan pembelajaran untuk santri supaya bisa menjadi pribadi yang lebih baik”, tambah Pak Fauzan, Kepala MA Diponegoro Yogyakarta.
Pada Sesi kedua, Pak Hendra meminta para santri untuk menuliskan tentang hal-hal yang mereka suka dan tidak suka baik di lingkungan Madrasah maupun pesantren, dalam selembar kertas yang sudah disediakan. Para santri mengerjakan tugas tersebut sesuai instruksi dari pak Hendra. “Hikmah yang bisa saya ambil dari motivation training tadi adalah semester depan saya akan lebih giat belajar, khusus nya pelajaran Matematika yg saya sukai meski di semester ini pelajaran nya sulit tapi saya tidak patah semangat untuk menyambut semester depan”, ujar Mutia setelah mengikuti seminar motivasi.
Setelah semua sesi seminar motivasi dilaksanakan, acara ini ditutup langsung oleh pak Hendra. MA Diponegoro Yogyakarta akan tetap bekerja sama dan menjalin komunikasi dengan pak Hendra, yang saat ini bertugas sebagai Guru BK di SMP Diponegoro, satu lembaga di bawah Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro, untuk saling memantau perkembangan para santri ke depan.
