• 0811-3201-0001
  • madipoyk@gmail.com
  • Maguwoharjo, Yogyakarta
Pelatihan
Guru Madrasah dan Pesantren Ikuti Pedagogi Pengajaran Bahasa Inggris ELTT

Guru Madrasah dan Pesantren Ikuti Pedagogi Pengajaran Bahasa Inggris ELTT

Guru-guru MA Diponegoro Yogyakrta, MA Sunni Darussalam, dan Tamrinut Tullab Yogyakarta menempa diri untuk dapat menyampaikan ilmu, cakap mendidik, mengajar, dan kreatif melaksanakan peran. Jika guru bagus buahnya tujuan pendidikan juga akan bagus. Demikian guru-guru MA pada Jumat 9/9/22 menjalani English For Teaching (EFT) di Popes Pangeran Diponegoro Sembego Maguwoharjo.

Membangun jaringan profesi guru sama pentingnya meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan mengajar. Guru-buru MA menjalani English Language Teacher Training (ELTT). Program ELTT ini didukung Regional English Language Office (RELO) Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta dan Kementerian Agama Republik Indonesia.

Betapa mulianya ilmu sehingga guru-guru wajib menempa diri senantiasa. Sementara itu jauh-jauh hari Nabi uswatun kita bersabda, belajar itu sedari ayunan hingga pekuburan. Berinovasi dan menempa diri telah didorong nabi. Darinya setiap Jumat guru-guru MA mengasah kemampua profesional dan pedagogi.

Febrianti Dwiratna Lestari, S.S.,M.A pelatih Program ELTT telah memandu dengan baik sehingga guru-guru dapat mengikuti program dengan fun, dan challenging. Ibu Febri sangat peduli dan dekat dengan guru-guru. Peer Learning Hub (PLH) yakni guru-guru madrasah dan pesanten menjalani program dengan penuh antusias dan bersemangat.

Afrizka Premana Sari, M.Sc, guru Biologi MA Diponegoro Yogyakarta mengatakan aktifitas-aktifitas kursus EFT sangat menarik, dan materinya useful. EFT ini dapat meningkatkan kemampuan kami dalam mengajar Biologi dengan Bahasa Inggris. Sementara itu Risyanto S.Ag guru IT menyampaikan kami bersyukur bisa mengikuti kursus professional ini.

Beragam pengetahuan dan keterampilan penting kami pelajari. EFT  berguna bagi kami untuk dapat meningkatkan tata kelola manajemen kelas, memahami dan mengkomunikasikan pelajaran, dan memotivasi belajar murid secara efektif. Demikian Risyanto yang juga Manajer Kesiswaan MA Diponegoro tersebut menambahkan.

***


Oleh : Tim Redaksi

Bagikan berita :
Ada Pertanyaan,
Silakan WA kami..